Analisis Keuangan Untuk Kelayakan Investasi Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo pada PT. Bank Sulselbar Cabang Sengkang Menggunakan RGEC dan Rasio Keuangan
Abstract
Abstrak
Investasi penyertaan modal merupakan salah satu strategi yang penting bagi pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sektor keuangan. Jurnal ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan investasi Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo pada PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulselbar sebesar Rp 25.000.000.000 dalam jangka waktu 5 tahun, mulai dari 2025 hingga 2029. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Diawali dengan melakukan analisa RGEC (Risk, Good Corporate Governance, Earnings, dan Capital) untuk menilai kesehatan perusahaan, lalu melihat nilai sekarang dan perkiraan dampak pengembalian investasi menggunakan rasio keuangan profitabilitas yaitu Present Value (PV), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period, dan Return on Investment (ROI), kedua pendekatan ini dipakai untuk mengevaluasi kelayakan investasi. Hasil analisis menunjukkan investasi memiliki prospek yang positif dan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah, serta meningkatkan kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah Sulselbar cabang Sengkang- Provinsi Sulawesi Selatan.
Kata Kunci: Investasi Penyertaan Modal, Bank Pembangunan Daerah, RGEC, Rasio Keuangan
Abstract
Capital participation investment is one of the key strategies for local governments to encourage economic growth and financial sector development. This journal aims to analyze the feasibility of the Wajo Regency Regional Government's investment in PT. The Regional Development Bank (BPD) of South Sulawesi received an allocation of IDR 25,000,000,000 for a period of 5 years, spanning from 2025 to 2029. The research method used is quantitative. Starting with conducting an RGEC (Risk, Good Corporate Governance, Earnings, and Capital) analysis to assess the company's health, then looking at the current value and estimated impact of investment returns using the financial profitability ratio, namely Present Value (PV), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period, and Return on Investment (ROI), these two approaches are used to evaluate the feasibility of investment. The results of the analysis show that investment has positive prospects and can make a significant contribution to the regional economy, as well as improve the performance of PT. South Sulawesi Regional Development Bank Branch - South Sulawesi Province.
Keywords: Capital Participation Investment, Regional Development Bank, RGEC, Financial Ratio
References
Ang, R. 1997. Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Mediasoft Indonesia.
Anonim. 2010. Earnings Per Share (EPS) : Definisi dan Faktor Penyebab Kenaikan dan Penurunan Laba Per Saham. http://jurnalsdm.blogspot.com/2010/01/earnings-per-share-eps-definisi-dan.html. [1 Desember 2010]Anwar, J. 2010. Pasar Modal Sebagai Sarana Pembiayaan dan Investasi. Bandung : PT.Alumni
Brigham, E. F., & Ehrhardt, M. C. (2016). “Financial Management: Theory & Practice”. Cengage Learning.
Christian, F. J., Tommy, P., & Tulung, J. (2017). Analisa kesehatan bank dengan menggunakan metode RGEC pada Bank BRI dan Mandiri periode 2012-2015. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 5(2).
Dewi, F.R, dkk. 2007. Analisis Strategi Penyertaan Modal Provinsi DKI Jakarta Terhadap Beberapa Perusahaan Daerah dan Perusahaan Lainnya. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Gultom, S. A., & Siregar, S. (2022). Penilaian Kesehatan Bank Syariah di Indonesia dengan Metode RGEC. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(1), 315-327.
Gito S.I. 1999. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE
Halim, A. 2007. Akuntansi dan Pengendalian Pengelolaan Keuangan Daerah. Yogyakarta : UPP STIM YKPN Yogyakarta
Halim, A., & Suprayogi, S. (2019). “Pengaruh Rasio Profitabilitas terhadap Minat Investasi di Bank Pembangunan Daerah”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 22(1), 45-58
Hasibuan, M. 2008. Dasar-Dasar Perbankan. Jakarta: PT Bumi Aksara
Husnan, S. 2001. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas.
Jogiyanto. 2003. Teori Portofolio dan Analisis Investasi.Yogyakarta: BPFE.
Kertonegoro,S. 1995. Analisa dan Manajemen Investasi. Jakarta: Widya Press 73.
Kotler. P. 2005. Manajemen Pemasaran Jilid I. Jakarta : PT Indeks Kelompok Gramedia.
Murni, S., & Sabijono, H. (2018). Peran Kinerja Keuangan Dalam Menentuan Nilai Perusahaan. JMBI UNSRAT (Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Inovasi Universitas Sam Ratulangi)., 5(2).
Mahmudi. 2010. Manajemen Keuangan Daerah. Jakarta : Erlangga
Nugroho, S. (2021). “Good Corporate Governance dan Kinerja Keuangan Bank Pembangunan Daerah”. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 9(2), 78-90.
Otoritas Jasa Keuangan. (2021). “Statistik Perbankan Indonesia”. OJK.
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Peraturan Menteri Dalam negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah.
Rahmadani, F. D., & Rahayu, S. M. (2017). Pengaruh Good Corporate Governance (GCG), Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahan Perbankan Yang Terdaftar Pada BEI Periode 2013-2015) (Doctoral dissertation, Brawijaya University).
Susanto, A., & Rahardjo, B. (2022). Analisis Kelayakan Investasi Penyertaan Modal Pemerintah Daerah pada Bank Pembangunan Daerah. “Jurnal Ekonomi dan Keuangan”, 10(2), 123-135.

