PENGARUH KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI, PENGANGGURAN DAN KEMISKINAN DI KOTA DEPOK
Abstract
This study aims to analyze whether the performance of regional financial management influences economic growth in Depok City, analyzes whether the performance of regional financial management influences unemployment in Depok City, and analyzes whether the performance of regional financial management affects poverty in Depok City with the 2006 study period- 2015 The analysis method used is quantitative descriptive analysis and simple linear regression statistical analysis. Based on the results of hypothesis testing it can be proven that the performance of regional financial management (independence ratio) has a positive and significant effect on economic growth, this can be seen from the value of sig. 0.046 <0.05 with a regression coefficient of 1.883. Then the performance of regional financial management has a negative and significant effect on unemployment, this can be seen from the value of sig. 0.030 <0.05 with a regression coefficient of -6.864. But the performance of regional financial management has no significant effect on poverty, this can be seen from the sig. 0.065> 0.05 with a regression coefficient of -0.512. This can be due to the still high income gap in the community, so that the increasing regional income has not been able to significantly reduce poverty in Depok.
References
Bappeda dan BPS Provinsi Jawa Barat. 2008. Produk Domestik Regional Bruto Daerah Tingkat I Jawa Barat.
Berita Daerah Kota Depok Tahun 2015. Depok.
Boediono. 1998. Ekonomi Moneter, Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi. Yogyakarta: BPFE.
Dedi Nordiawan dkk, 2008. Akuntansi Pemerintahan, Jakarta : Salemba Empat.
Erlina dan Rasdianto.2013. Akuntansi Keuangan Daerah Berbasis Akrual,. Penerbit Brama Ardian.
Halim, Abdul. 2007. Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Ketiga. Jakarta: Salemba Empat.
Hamzah, Ardi. 2008. Analisis Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, Dan Kemiskinan: Pendekatan Analisis Jalur ( Studi Pada 29 Kabupaten dan 9 Kota Di Provinsi Jawa Timur Periode 2001-2006). Simposium Nasional Akuntansi XI.
Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Penerbit Andi. Yogyakarta.
Nanga, Muana. 2005. Makroekonomi: Teori, Masalah dan Kebijakan, (edisi ke-2). Jakarta: PT.Raja grafindo persada.
Ni Luh Nana Putri Ani dan A.A.N.B. Dwirandra. (2014). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Pada Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, Dan Kemiskinan Kabupaten Dan Kota. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 6.3 (2014):481-497.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Rahardja, Pratama dan Manurung. 2008. Teori Ekonomi Makro. Edisi Keempat. Lembaga Penerbit FEUI.
Ratna Sholikhah. 2011. Analisis Kemampuan Kemandirian Keuangan Daerah Dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Wonogiri Tahun Anggaran 2000-2009. Jurnal. Surakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Belas Maret.
Sukirno, Sadono. 2006. Makro Ekonomi Teori Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Titin Kartika Putri, Boedijono, Hermanto Rohman. (2014). Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Terhadap Kemandirian Fiskal Daerah Kabupaten Jember. Jurnal Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Jember.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
Wuku Astuti. 2015. Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Dampaknya Terhadap Pengangguran Dan Kemiskinan (Studi Pada Kabupaten Dan Kota Di Pulau Jawa Periode 2007-2011). Jurnal EBBANK, Vol.6, No. 1, Hal.1-18, Juli 2015.
PDF Views : 2125 times